Pengertian Organisasi
Dalam setiap kehidupan, kita akan selalu berhubungan dengan organisasi, apakah itu organinsasi disekitar rumah kita, sekolah, perguruan tinggi, politik, olahraga, militer, keagamaan maupun organisasi ekonomi. Semua organinsasi baik formal maupun informal disatukan dan dipertahankan keberadaannya oleh sekelompok orang yang melihat bahwa terdapat manfaat untuk bekerjasama searah guna mendapatkan tujuan yang sama.
Sebuah organisasi juga harus memiliki dan mengalokasikan sumber daya yang perlu untuk mencapai tujuan dan sasaran, apakah itu berupa metode kerja, uang, teknologi dan lain sebagainya. Sehingga dapat dikatakan bahwa organisasi adalah dua orang atau lebih yang bekerjasama dalam cara yang terstruktur untuk mencapai sasaran khusus atau sejumlah sasaran.
Ada 3 alasan mengapa kita perlu mempelajari cara berorganisasi dalam praktek managemen, yaitu : 1. Yang menyangkut masa lalu, 2. Masa sekarang 3. Masa yang akan dating/masa depan. Organisasi dapat menghubungkan manusia dengan kehidupan masa lalunya, kita sering mengidentifikasi diri dengan organisasi dimana kita menjadi anggotanya, seperti di sekolah, sebuat tim kerja kelompok dan sebagainya. Organisasi pada masa sekarang adalah terkait dengan kehidupan yang terjadi pada masa kini di seluruh bumi, misalnya saja organisasi dari sebuah kerjasama komunikasi, pekerjaan, hiburan. Oleh karena itu secara normal stardar prestasi kerja akan menjadi ukuran normal dari rata – rata tingkat kesulitan dalam kondisi tertentu di organisasi.
Manajemen dan Organisasi
Manajemen bukan hanya merupakan sebuah ilmu atau seni, akan tetapi merupakan sebuah kombinasi dari keduanya, tentu dengan batasan – batasan ataupun bagian tertentu. Pendekatan yang bersifat keilmuan terjadi dalam hal perencanaan, pembuatan keputusan, perancangan struktur organisasi dan sebagainya, sedangkan pendekatan seni muncul pada saat proses kepemimpinan, pengarahan, komunikasi, pengendalian dan sebagainya. Selain karena alasan pencapaian tujuan bersama, manajemen juga diperlukan untuk menjaga keseimbangan di antara tujuan yang saling bertentangan antara pihak yang berkepentingan baik dari dalam organisasi maupun dari luar.
Munurut ahli manajemen Peter Drucker, evektivitas melakukan pekerjaan yang benar ( doing the right things ) ,sedang efisiensi adalah melakukan pekerjaan dengan benar ( doing the things right ).
Manajemen berasal dari bahasa inggris yaitu management dengan kata dasar to manage yang secara harfiah berarti mengelola, sedangkan organisasi adalah suatu system yang mana terdapat sekumpulan manusia yang ingin mencapai tujuan yang dicita – citakan secara bersama.
Manajemen dan Tata Kerja
Sebuah managemen tak terlepas dari sebuah tata kerja atau rencana – rencana yang di buat untuk dijalankan, sehingga dalam faktanya makan didalamnya akan terdapat sebuah proses, yaitu proses manajemen yang di definisikan menjadi 4 hal penting, yaitu : merencanakan ( Planing ), mengorganisasikan ( organizing ), memimpin ( leading ), mengendalikan ( controlling ).
Merencanakan mengandung sebuah arti : bahwa seorang manager memikirkan dengan seksama terlebih dahulu sasaran dan tindakan berdasarkan pada metode, rencana ataupun sebuah logika dan bukan berdasarkan sebuah perasaan. Ini dikarenakan alasan berikut :
- Organisasi memperoleh dan menggunakan sumber daya yang di perlukan guna mencapai suatu tujuan.
- Anggota organisasi melaksanakan kegiatan yang konsisten dengan tujuan dan prosedur yang telah diciptakan
- Memantau dan mengukur kemajuan dalam mencapai tujuan tersebut ,sehingga sebuah tindakan korektif dapat diambil untuk memperbaikinya.
Mengorganisasi adalah proses mengatur dan mengalokasikan pekerjaan, wewenang dan sumber daya diantara anggota organisasi, sehingga mereka dapat mencapai sasaran organisasi. Kata kunci dalam mengorganisasi adalah koordinasi, sehingga sebuah koordinasai yang baik juga akan berpengaruh terhadap jalannya suatu prose itu sendiri dan efisiensi serta optimalisasi dalam pekerjaan dapat dilakukan untuk menghindari ekses overlapping yang tidak produktif.
Memimpin itu meliputi mengarahkan, mempengaruhi dan memotivasi karyawan dalam melakukan tugas – tugas penting. Para pemimpin juga harus mampu membujuk ataupun mengajak serta meotivasi diri sendiri dan orang lain supaya mau bersama – sama mengejar masa depan serta tujuan yang telah ditetapkan.
Mengendalikan adalah suatu proses kegiatan untuk memastikan bahwa aktifitas yang terjadi sesuai dengan aktivitas yang direncanakan
Manajemen, Organisasi dan Tata Kerja
Salah satu cara organisasi meningkatkan kesempatan untuk meningkatkan kualitas suatu manajemen adalah dengan cara pelatihan dan pengembangan manajemen, sehingga pengembangan manajemen ini nantinya akan erat kaitannya dengan manajemen sesuai fungsinya
Pada fungsinya terdapat 4 secara umum :
1. Manajemen Sumber Daya Manusia
2. Manajemen Pemasaran
3. Manajemen Operasi
4. Manajemen Keuangan
Usaha organisasi yang nyata adalah memberikan seorang pemimpin ataupun seorang manager untuk dapat kesempatan belajar, berkembang dan berubah diharapkan produktif untuk jangka waktu yang lebih lama dengan kemampuan yang dibutuhkan untuk dipergunakan dengan efektif dalam organisasi tersebut. Pernyataan ini mengandung beberapa kunci. Pertama, pengembangan manajemen harus dilihat sebagai hal yang khusus dalam organisasi walaupun timbul peran dengan kompetensi yang diterapkan manajemen dalam sejumlah variasi, setiap tujuannya haruslah dikembangkan secara efektif. Kedua, pengembangan manajemen memberikan kesempatan bagi anggota organisasi untuk belajar, bertumbuh dan berubah. Ketiga, perkembangan manajemen akan mengubah kecenderungan organisasi untuk mendapatkan kebutuhan dan sejumlah keinginan. Keempat pengembangan manajemen secara langsung akan berhunbungan dengan srategi suatu organisasi untuk dapat sukses dan tercapainya tujuan.
Sumber Materi diambil dari :
2. Bisnis Modern , Sentot imam wahjono
Comments
Post a Comment